Kata Habib Jafar Emang Boleh Minum Soju

Photo of author

By adminhalal

BERITAHALAL – Soju adalah salah satu minuman khas asal Korea Selatan. Minuman beralkohol ini secara tradisional disuling dari beras. Namun, sejak masa kolonial Jepang dan Perang Korea, soju dibuat dari bahan pati seperti kentang, gandum, ubi jalar hingga tapioka.

Soju tidak memiliki warna dan mempunyai kandungan alkohol yang bervariasi mulai dari 16,8% hingga 53%.Kehadiran soju pun kini bukan hanya terkenal di negara asalnya, melainkan sudah ke berbagai negara di dunia.

Kepopuleran soju salah satunya dipengaruhi oleh merebaknya drama Korea yang diminati masyarakat dunia. Soju kerap muncul dan dikonsumsi para pemain drama Korea ternama. Tak heran banyak yang penasaran dengan rasa minuman alkohol tersebut.

Saking populernya, soju pun kini dibuat ke dalam versi halal yang sudah banyak dijual di Indonesia. Lalu apakah boleh meminum soju halal yang tidak memiliki kandungan alkohol?

Konsumsi Soju Halal Menurut Habib Jafar

Dalam ceramahnya, Habib Jafar menyebut soju halal tetap haram jika dikonsumsi. “Ada soju halal. Meski soju halal itu tetap haram, soju halal itu haram,” kata Habib Jafar di Masjid Istiqlal pada Jumat (15/3).

Pasalnya menurut ulama di MUI dan beberapa tempat lainnya, meminum soju halal dikhawatirkan akan menimbulkan rasa keingintahuan soal rasa soju beralkohol. Selain itu ditakutkan ada kesalahpahaman soal makna dari makanan atau minuman haram dan halal.

“Kenapa haram? Karena ada dua hal yang bermasalah pada soju halal menurut para ulama di MUI dan tempat-tempat lainnya,” ucapnya. “Pertama, bikin orang akhirnya bisa berpikir soju yang halal aja enak apalagi yang haram. Kedua, orang jadi bingung ada soju yang haram dan halal, akhirnya soju yang haram jadi halal jadi membingungkan orang. Nanti ada babi ini haram apa halal,” jelas Habib Jafar.

Baca Juga  BPJPH dan BRIN Kolaborasi dalam Survey Kepuasan Layanan Sertifikasi Halal 2024

Habib Jafar pun mengimbau masyarakat untuk tidak mengikuti gaya hidup yang sedang tren dan tetap mengikuti ajaran Allah Swt dan Rasul. “Makanya hidup jangan ngikutin orang, hidup itu mengikuti Rasul dan Allah Swt,” tutup Habib Jafar.

Leave a Comment